Cerita Film : Coraline (bagian 1)

DSCF4302

Coraline (diperankan oleh Dakota Fanning) adalah seorang anak tunggal dari 
sepasang suami istri yang bekerja sebagai penulis lepas yang akhirnya bangkrut 
sehingga memutuskan pindah ke sebuah apartemen tu berusia 150 tahun. 

Coraline membenci apartemen yang bernama Pink Palace Apartment itu. 
Tetangga-tetangganya terlihat aneh dan menyeramkan. 
Dia hanya bisa menemukan seekor kucing hitam kurus yang dekil bersama seorang anak laki-laki cukup aneh 
yang bernama Wybourn Lovet (diperankan oleh Robert Bailey Jr). Coraline tidak menyukai Wybourne 
karena dia terlalu banyak bicara. Tapi Wybourne berbaik hati dengan memberinya sebuah boneka tua 
yang ternyata sangat mirip dengan Coraline.
Coraline juga memiliki seorang tetangga yang gemar bermain sulap bernama Mr. Bobinsky 
(diperankan oleh Ian McShane), dan sepasang wanita tua 
yang dulunya merupakan artis terkenal, Miriam (diperankan oleh Dawn French) 
dan April (diperankan oleh Jennifer Saunders).
Suatu siang tanpa sengaja, ia menemukan sebuah pintu berukuran kecil, 
yang hanya bisa dimasuki oleh anak kecil sepertinya. Ibunya berhasil menemukan kunci 
untuk membuka pintu kecil itu, tapi anehnya di balik pintu itu tidak ada apa-apa selain tembok. 
Ibunya berkata bahwa kemungkinan tembok itu dipasang ketika mereka membangun apartemen itu dulu, 
sehingga pintu itu tidak bisa digunakan.

terowongan

Secara diam-diam di balik pintu itu, Coraline menemukan kalau dinding batu 
itu sudah hilang dan berganti dengan terowongan yang berwarna-warni. Dengan penasaran, 
ia menelusuri terowongan itu dan menemukan sebuah rumah lain di sisi yang satunya.
Disana ia bertemu wanita cantik mengaku sebagai Ibu Lain dari Coraline. 
Ibu yang lebih baik daripada ibu sebelumnya. 
Dia memasak makanan yang lezat dan Ayah Lain memainkan musik untuknya. Coraline sangat senang, 
apalagi ketika Ayah dan Ibu Lain itu mengantarnya ke kamar tidur. 
Sayangnya, ketika dia terbangun, dia tidak lagi berada di rumah bagus itu, 
tetapi kembali ke apartemen tua milik orang tuanya dan bertemu dengan kedua orang tua yang 
tidak memperdulikannya lagi.
Petualangannya tak berhenti disitu.
Coraline akhirnya menyimpulkan kalau dia akan merasa lebih bahagia 
jika bisa bersama dengan Ayah dan Ibu Lain di sisi lain pintu kecil itu selamanya. 
Disana tetangga-tetangganya yang aneh dan misterius berubah menjadi orang-orang yang menyenangkan 
dan selalu menghibur. Hanya ada satu hal yang membedakan mereka semua dari orang-orang aslinya,
 mata mereka terbuat dari kancing. Termasuk juga Wybourne. 
Khusus untuk anak laki-laki ini, di sisi lain, 
Wybourne tidak bisa bicara alias bisu, sehingga benar-benar berbeda dengan Wybourne yang asli. 
Dengan semangat dia berusaha kembali membuka pintu itu.

Tapi ternyata pintunya sudah dikunci oleh ibunya 
dan disimpan di tempat yang sangat jauh, sementara orangtuanya 
pergi ke luar rumah untuk menyelesaikan urusan buku mereka, Coraline ditinggal di rumah sendirian. 
Coraline yang nakal berhasil menemukan tempat penyimpanan kunci itu 
dan menelusup kembali ke sisi yang lainnya.

coraline

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

Scroll to top